PANTAUBALI.COM, TABANAN – Daya Tarik Wisata (DTW) Tanah Lot, salah satu destinasi wisata ikonik di Bali lonjakan kunjungan wisatawan berkat penyelenggaraan rembug utama dan Agro Expo Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) tahun 2024.
Berdasarkan data terbaru, kunjungan rata-rata di DTW yang terletak di Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan tersebut mencapai 5.400 pengunjung per hari pada bulan ini.
Manajer Operasional DTW Tanah Lot, I Wayan Sudiana menyatakan, peningkatan kunjungan tidak hanya berdampak positif pada sektor pariwisata, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian lokal.
“Peningkatan kunjungan ini menunjukkan bahwa Tanah Lot tetap menjadi daya tarik utama bagi wisatawan lokal maupun mancanegara,” kata Sudiana, Selasa (30/7/2024)
Untuk terus menarik minat pengunjung, lanjut Sudiana, manajemen DTW Tanah Lot akan menyelenggarakan kembali Tanah Lot Art and Food Festival yang ke-5 pada bulan Agustus.
Acara tersebut akan berlangsung selama tiga hari yakni 23-25 Agustus dan diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan.
Agenda acara mencakup pertunjukan seni budaya, pasar kuliner tradisional, dan berbagai aktivitas yang melibatkan partisipasi pengunjung.
“Persiapan festival sudah berjalan dengan baik. Selain menikmati keindahan alam dan budaya, pengunjung juga akan mendapatkan pengalaman baru melalui berbagai acara yang kami selenggarakan,” kata Sudiana.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, diharapkan DTW Tanah Lot dapat terus menjadi destinasi wisata pilihan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. (ana)