Pemkab Jembrana Bakal Tata Kawasan Yeh Leh 

Bupati Jembrana I Nengah Tamba saat mengecek kawasan Yeh Leh, pada Rabu (19/6/2024).
Bupati Jembrana I Nengah Tamba saat mengecek kawasan Yeh Leh, pada Rabu (19/6/2024).

PANTAUBALI.COM, JEMBRANA – Pemerintah Kabupaten Jembrana berencana melakukan penataan kawasan Yeh Leh yang merupakan pintu masuk strategis dengan Kabupaten Tabanan.

Hal itu disampaikan Bupati Jembrana I Nengah Tamba usai pengecekan kawasan Yeh Leh, Desa Pengeragoan, Kecamatan Pekutatan, bersama Kepala Dinas PUPRPKP Jembrana I Wayan Sudiarta, pada Rabu (19/6/2024).

“Sekilas Yeh Leh saat ini tampak bagus, namun masih kurang representatif untuk mendukung visi Jembrana Emas 2026. Kawasan Yeh Leh juga sangat ramai dikunjungi warga maupun pelintas, sehingga sudah layak ditata ulang ,” ujar Bupati Tamba.

Baca Juga:  Puluhan Pasang Kerbau Adu Cepat di Makepung Lampit 2024 

Orang nomor satu di Jembrana itu merencanakan agar kawasan ini memiliki tampilan yang lebih cantik, dengan pemandangan pantai yang jelas terlihat dari jalan raya.

Selain itu juga akan menyediakan fasilitas yang nyaman dan bersih, seperti toilet dan kantin modern, namun tetap mempertahankan nuansa lokal dan pedesaan.

Sementara bagi pelintas juga akan diberikan akses yang lebih luas bagi mereka yang hendak beristirahat usai berkendara.

Pelebaran akses itu juga menghindari penumpukan parkir yang dikhawatirkan membahayakan lalu lalang kendaraan dijalan nasional sekaligus memberikan kesempatan pengunjung lebih aman menikmati keindahan pantai Yeh Leh.

Baca Juga:  Komisi II DPRD Tabanan Kembali Cek Tiga SD di Kecamatan Baturiti, Begini Kondisinya

Penataan kawasan ini juga bertujuan untuk meningkatkan pelayanan dan kenyamanan bagi pengunjung, dengan tetap menjaga dan menghidupkan konten lokal.

“Kami ingin memastikan bahwa hospitality yang ditawarkan di sini bisa memberikan pengalaman yang memuaskan bagi pengunjung,” tambahnya.

Namun, Tamba menyebut, rencana penataan ini akan dimatangkan lebih lanjut, terutama dari sisi anggaran.

“Jika anggaran tahun ini tidak memungkinkan, kami akan mengajukan rencana ini pada induk anggaran 2025,” jelasnya.

Baca Juga:  Sambut HUT ke-53, Korpri Jembrana Gelar Beragam Perlombaan

Sementara, terkait dengan penataan Melasti, telah dipindahkan dari Yeh Leh ke wilayah  rest area Pengeragoan.

Sehingga penataan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam mewujudkan Jembrana sebagai destinasi yang tidak hanya indah tetapi juga nyaman dan ramah bagi semua pengunjung.

“Kami akan menata area ini dengan baik, termasuk memperpanjang trotoar hingga lima meter untuk memberikan ruang lebih bagi pengunjung yang ingin bersantai,” pungkasnya. (ana)