Putra Kedua Wabup Jembrana Berpulang Akibat Kecelakaan, Sempat Dirawat di RS Sanglah Selama Seminggu

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Anak kedua dari pasangan Wakil Bupati (Wabup) Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna bersama Inda Swari Dewi yakni I Kadek Narendra
Krisnanda (15) meninggal dunia pada Kamis (11/4/2024).

Kadek Narendra meninggal setelah mendapatkan perawatan intensif di RSUP Prof dr I Goesti Ngoerah Gede Ngoerah Denpasar (Sanglah) selama satu minggu usai terlibat kecelakaan di Jalan Raya Jurusan Denpasar-Gilimanuk.

Saat ini jenazah sudah berada dirumah duka di Kelurahan Tegal Cangkring, Kecamatan Mendoyo. Rencananya akan dilakukan upacara Ngaben pada 20 April 2024 nanti.

Sebelumnya, Kadek Narendra terlibat laka lantas di Jalan Raya Jurusan
Denpasar-Gilimanuk KM 91-92 Banjar Tengah, Desa Mendoyo Dauh Tukad,
Kecamatan Mendoyo pada Kamis, (4/4/2024) lalu.

Dalam kecelakaan tersebut mengakibatkan Narendra mengalami cidera kepala
berat, dan mengalami patah pada kaki sebelah kiri sehingga harus
mendapatkan perawatan intensif.

Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Yusuf Dwi Atmodjo mengungkapkan kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 08.30 Wita.

Saat itu, Narendra yang mengendarai sepeda motor Honda Vario nopol 3929 WA melintas dari arah dari barat ke timur atau dari arah Gilimanuk menuju Denpasar, hendak mendahului kendaraan truk tak dikenal yang berada didepannya.

Namun naas, saat mendahului dari arah berlawanan datang kendaraan VW Mincribus nopol B 1727 EU yang dikemudikan EHA (63) asal Denpasar, sehingga kecelakaan tak dapat dihindarkan.

“Mendahului kendaraan truk tak dikenal, mengambil haluan ke kanan masuk jalur kanan dan pada saat bersamaan dari arah berlawanan lain sehingga terjadi tabrakan pada posisi jalur jalan sebelah kanan dari arah barat,” ungkapnya.

Akibatnya sepeda motor yang dikendarai NKR terpental ke kiri dari arah barat dan tertabrak oleh sepeda motor Honda Supra nopol P 5327 GQ yang dikendarai oleh MM (22) asal Jember yang melintas dari arah barat ke timur.

“Usai kejadian, Narendra mengalami cidera kepala berat, keluar darah dari hidung dan mulut serta kaki kiri patah. Sedangkan, MM usai kejadian sadar dengan kondisi luka lecet pada tangan dan kaki sebelah kiri,” pungkasnya. (ana)