Potong Tumpeng dan Nonton Bareng Tandai 16 Tahun DP Tabanan

TABANAN – Pantau Bali – Dewan Pendidikan (DP) Tabanan merayakan ulang tahunnya ke 16. Perayaannya ini berlangsung Kamis (13/12/2018) di aula setempat, Jalan Wibisana nomer 2, Banjar Taman Sari, Desa Delod Peken, Tabanan.

Hadir dalam acara tersebut anggota DPR-RI I Made Urip, Kadis Pendidikan I Gede Susila dan Ketua Komisi IV DPRD Tabanan I Made Dirga. Selain itu hadir pula beberapa kepala sekolah SD dan SMP, pengelola perpustakaan dan berbagai unsur lainnya.

Dalam laporannya ketua panitia sekaligus pula Ketua Klinik Pendidikan Tabanan I Wayan Kawi menyebutkan bahwa Dewan Pendidikan Tabanan selama ini telah melahirkan berbagai program. Adapun program-program yang telah direalisasikannya tersebut bertujuan untuk membantu program pemerintah Tabanan dalam memajukan dan meningkatkan mutu serta kwalitas pendidikan di Tabanan.

Baca Juga:  Tabanan Bebas Bicara, Cawabup Sengap Ajak Diskusi Anak Muda dan Mahasiswa Tabanan

“Program-program yang telah kami realisasikan tentunya mendukung program pemerintah dalam mewujudkan dunia pendidikan yang layak dan berkualitas,” ungkap Kawi.

Senada dengan Kawi, Ketua DP Tabanan Drs. I Wayan Madra Suartana, M.Si., mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai terobosan dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Tabanan dengan melibatkan berbagai komponen. Seperti kepala sekolah, guru, pegawai tata usaha hingga para pengelola perpustakaan.

Atas respon berbagai komponen tadi dalam memajukan dunia pendidikan di Tabanan lanjut Madra Suartana, dalam ultahnya tahun ini DP Tabanan memeriahkan dengan memberikan bingkisan dan piagam penghargaan bagi tokoh ataupun insan-insan pendidikan di Tabanan.

“Mereka-mereka yang menerima penghargaan tersebut adalah pihak-pihak yang selama mendukung program-program DP dan Klinik Pendidikan Tabanan,” sebut mantan Ketua STISIP Margarana Tabanan ini.

Baca Juga:  Kampanye di Desa Kaba-Kaba, Mulyadi-Ardika Tunjukkan Komitmen Dukung Seni dan Budaya Lokal

Madra Suartana menjelaskan, proses penyerahan bingkisan dan penghargaan ini berdasarkan pengamatan DP Tabanan dan juga dari hasil monitoring dan evaluasi (monev). Pengamatan langsung dan monev yang dimaksudkannya ini dari pelaksanaan angket terkait dengan prosentase realisasi program-program DP.

Ditambahkannya, adapun pelaksanaan atau realisasi dari program-program DP tersebut diantaranya pelaksanaan buku saku dan tata tertib siswa dan pengelolaan perpustakaan. Selain itu juga ada pembelajaran inovatif, penelitian tindakan kelas dan karya tulis ilmiah bagi tenaga guru yang berstatus PNS.

Madra Suartana kemudian memaparkan pihak-pihak yang diberikan bingkisan dan penghargaan tersebut. Katagori kepala sekolah (kepsek) untuk tingkat SMP sebanyak 16 kepsek dari total 40 kepsek. 12 kepsek SD dari 360 kepsek, 1 kepsek TK dari total 200an kepsek TK.

Baca Juga:  Mulyadi-Sengap akan Dirikan Banjar Mart Untuk Dorong Kemajuan Ekonomi Masyarakat Tabanan

Selain itu penghargaan ini juga diberikan kepada tiga orang guru penulis PTK terbaik, 5 guru penulis satwa Bali dan 8 tenaga TU yang ditugaskan mengelola perpustakaan.

“Penghargaan untuk siswa masing-masingnya kami berikan untuk tiga orang,” imbuhnya.

Adapun penghargaan untuk siswa tersebut diberikan kepada siswa berprestasi dalam ajang berpidato bahasa Bali untuk tingkat SMP dan lomba mesatwa Bali untuk siswa SD.

“Dengan pemberian bingkisan tersebut diharapkan semua pihak ikut aktif mendukung program-program kami dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Tabanan,” tutup Madra Suartana.

Acara ultah ini juga dimeriahkan dengan pemutaran film dokumenter. Adapun materi film dokumenter tersebut memuat tentang berbagai program yang telah direalisasikan Dewan Pendidikan dan Klinik Pendidikan Tabanan. *PB-Rah